Senin, 25 Maret 2013

SEJARAH SPANISH TIMBRADO



SPANISH TIMBRADO CANARY

Kali ini saya mau berbagi pengetahuan tentang kenari Spanish Timbrado yg memiliki  vokal yg sangat baik.


1. NYANYIAN FLOREADO
‘Floreado’ dalam bahasa Spanyol adalah sebagai panggilan sebuah variasi lagu Timbrado yang dinamakan ‘floreo’. Floreo dapat diterjemahkan sebagai ‘flourish’ dan dalam bahasa Spanyol dan Inggris kata ini diadaptasi dari bahasa Latin, yakni ‘flos’ (flower) yang dapat diartikan sebagai perhiasan musikal. Floreo adalah variasi lagu utama Timbrado, nilainya tertinggi sampai 54 poin dan dapat dibentuk dari huruf vokal atau konsonan apapun, jadi dapat dikatakan variasi ini tidak harus menyanyikan lagu tertentu atau dalam kata lain bebas. Hal ini sangatlah penting bagi Spanish Timbrado yang membedakan burung ini dari Belgian Waterslager dan German Hartz Roller yang harus menyanyikan variasi lagu tertentu, dan kebebasan untuk bernyanyi dengan variasi yang beraneka ragam ini tetap diterima sejauh lagunya dinyanyikan dengan baik dan dengan karakterisitik suara yang khas dari Timbrado, metal dan jernih.
Akhir-akhir ini kata baru, floreado, menjadi sangat popular di Spanyol. Pecinta burung ini mengatakan bahwa Timbrado adalah bertipe ‘discontinuous’ karena burung ini biasanya bernyanyi tidak hanya variasi ‘fluorish’ tetapi juga standar variasi ‘discontinuous’ yang lain, seperti: ‘cluck’, ‘bell’, ‘variasi conjoined’ dan ‘slow water’. Variasi ‘semi continuous’, yakni: ‘jingle bell’, ‘watery bell’ dan ‘semi bound water’ juga diperbolehkan tetapi tidak menjadi variasi yang utama dalam nyanyiannya. Pada kenyataannya, nyanyiannya hanya ‘timbre’ dan ‘roll’, yang dinamakan variasi ‘continuous’.
Ada beberapa alasan untuk membenarkan adanya variasi lagu yang dilarang. Tanpa memperdulikan selera setiap hobiis, lagu ‘discontinuous’ sudah terbawa dari kenari liar, jadi hal ini adalah alasan logis yang harus disadari. Namun yang lebih penting daripada karakter yang khas dari setiap jenis: seperti Waterslager dengan lagu seperti air dan German Hartz Roller dengan lagu roll, lagu ‘discontinuous’ adalah fitur terkuat dari Timbrado dan untuk mendapatkan irama yang lamban dengan kualitas tinggi, tidak ada jalan lain selain membuang variasi ‘timbre’ dan ‘roll’. Hal ini, kenyataannya, poin awal yang logis dari lagu ‘floreado’ yang sudah dipraktekkan berabad-abad telah membuktikan tidak hanya untuk menjadi benar tetapi juga mengarahkan burung dengan alasan yang tidak terduga: seperti lagu ‘continuous’ dihapus dan kita memfokuskan kerja kita di irama yang lamban, nyanyian burung akan bertambah kompleks, membuat ‘polysyllabic fluourishes’ atau kombinasi beberapa variasi (‘cluck+flourish’, ‘water+cluck, …) yang dinyanyikan dalam satu suku kata, dimana hal ini disebut Timbrado ‘conjoined variations’.
Terakhir ada sebuah fitur signifikan lain di lagu floreado yang membuat unik dan ini diajarkan kepada anakan jantan muda. Hampir di semua anakan yan dalam taraf pemasteran, mereka belajar lagu ayahnya atau burung jantan lainnya dan hasil pemasteran yang sangat mempengaruhi adalah: warisan genetika burung, keahlian mempelajari dan corak lagu master. Anakan floreado tidak dididik dengan cara demikian, para peternak mencoba untuk mendidik secara eksklusif dengan potensi burung dari dalam yang hasilnya serupa dengan lagu secara genetic. Dalam kata lain, tanpa pengaruh besar dari master, setiap anakan akan bernyanyi seperti apa yang dia maui secara genetika.

2. SEJARAH KENARI SPANISH TIMBRADO


Semuanya berawal sekitar tahun 1400 ketika orang Spanyol datang ke Kepulauan Kenari dan dengan cepat mengatasi penduduk lokal yang disebut Guanche. Orang-orang Spanyol menyadari bahwa penduduk Guanche memelihara burung di dalam sangkar kecil tradisional yang berbahan kayu, burung tersebut sangat mirip dengan European Serin tetapi mempunyai nyanyian yang lebih baik. Secara nyata, nyanyian adalah satu alasan yang utama bagi Spanyol untuk memelihara burung kenari liar (Serinus Canaria) tersebut dan untuk berabad-abad seleksi variasi lagu menjadi tujuan setiap peternak. Bagaimana kenari domestik pertama bernyanyi? Untuk yakinnya nyanyiannya hampir sama dengan kenari liar dan, akhirnya, kita mempunyai sebuah buku yang sangat berharga yang ditulis pada tahun 1604 oleh praktisi Spanyol, Juan Bautista Xamarro yang berjudul “Pengetahuan tentang Sepuluh Burung Kecil dan Nyanyiannya”, yang menulis hal tersebut. Berbicara tentang nyanyian kenari, Xamarro berkata, “Hampir semua variasi lagu dari burung tersebut mirip dengan Nightingale dan sisanya menyerupai Linnet…”. Jika kita mengerti bagaimana nyanyian burung Nightingale dan Linnet, kita akan menyadari bahwa Xamarro mungkin akan berkata tentang Timbrado dari bagian lagu ‘discontinous line’ (akan diterangkan di bawah) atau floreado. Dan pengetahuan Xamarro tentang burung adalah akurat, mungkin semua orang akan terkejut membaca keterangannya tentang nyanyian linnet atau goldfinch. Selama yang diketahui para pakar burung, tidak ada orang lain lagi yang menulis soal ini sampai akhir abad ke-19.
Jadi burung kenari pertama yang diternakkan di Spanyol adalah floreado, sangat mungkin terjadi tidak seluruh burung ini asli kenari liar, juga discontinuos, beberapa variasi lagu dengan variasi ‘continuos’ yang pendek (yang paling banyak adalah ‘timbres’ tetapi juga ‘imperfect rolls’). Tetapi walaupun jenis kenari liar ‘continuous’ ini, lagu yang dinyanyikan berfokus pada ‘flourishes’ dengan perbandingan variasi continuous/discontinuous yang mirip dengan lagu tengah Timbrado ke ‘discontinuous’. Hal ini dapat dipelajari dari tulisan di bawah…
Di abad ini berternak kenari menjadi sangat popular di hampir seluruh negara Eropa dan seiring dengan berkembangnya kelompok kenari warna dan postur. Jenis pertama yang dikenal adalah kenari Saxon yang telah ada sejak abad ke-18 dan mungkin adalah cikal bakal Belgian Waterslager dan German Hartz Roller. Di evolusi terakhir dan hampir mencapai titik puncak, suara kenari sangat rendah dan kaya akan lagu roll (continuous). Kenari Saxon dan German Hartz Roller dengan cepat menyebar ke seluruh belahan dunia dan dikawin-silangkan dengan setiap jenis kenari lokal pada perkembangannya, hal ini menjelaskan mengapa kenari warna dan postur biasanya bernyanyi dengan variasi lagu yang dalam dan dengan banyak variasi roll, seperti nyanyian kenari liar. Di Spanyol terjadi hal yang sama dan leluhur kenari lokal di sana dikawin-silangkan dengan kenari Saxon selama abad ke-19 dan juga dengan German Hartz Roller di awal abad ke-20.
Bagaimanapun juga kita wajib berterima kasih kepada tulisan Antonio Drove Aza, kita mengetahui bahwa pada sekitar tahun 1920 di beberapa daerah di Spanyol mengembang-biakkan kenari yang bervariasi lagu ‘discontinuous’ (floreado). Drove adalah juri German Hartz Roller yang ahli dalam nyanyian burung Nightingale dan peternak floreado jaman dulu, mempopulerkan kenari tersebut dengan nama ‘canarios del pais’ (kenari nasional atau kenari Spanyol). Drove berkata bahwa kenari membawakan lagu ‘water variation’, ‘cluck’, berbagai suara ‘flute’ secara ekstrim dan variasi lain seperti nyanyian burung Nightingale tetapi tanpa roll. Drove berpikir bahwa setiap burung kenari yang bisa membawakan variasi continuous dan terutama variasi roll mempunyai hubungan darah dengan kenari Saxon atau German Hartz Roller. Akhirnya, pada tahun 1962 standar Spanish Timbrado disahkan. Dia juga berpikir bahwa kenari floreado jaman dulu telah musnah selama Perang Saudara di Spanyol di tahun 1936-1939, di waktu itu perang sangat panas hingga menewaskan hampir satu juta orang meninggal dunia…sampai dia menemukan beberapa burung kenari masih hidup pada tahun 1950an di daerah utara Asturias. Sejak itu Drove berkerja sama dengan sekelompok kecil yang terdiri dari peternak menyeleksi kenari penyanyi yang masih murni dan dikawin-silangkan dengan kenari liar yang mempunyai variasi discontinuous.
Pada waktu yang sama dimulailah sebuah proses panjang yang sulit untuk membuat kembali standar Timbrado, sehingga lagu floreado yang ‘baru’ juga ikut menjadi bagiannya dan, akhirnya, pakem 2002 diresmikan dengan menyimpulkan bahwa lagu Timbrado memiliki variasi setengah lamban (disebut discontinous dan semidiscontinous), hal ini membuktikan bahwa nyanyian Timbrado tidak terbatas, lebih baik dan variatif, terutama dengan irama lagu yang dibawakan dalam discontinuous. Pakem akan berubah seiring dengan kemajuan floreado dari waktu ke waktu terutama dengan berkembangnya burung ini ke seluruh belahan dunia dimana saat ini lebih dari 50% dari kenari ini adalah floreado dengan sedikit mempunyai variasi timbre dan roll; classic tidak lebih dari 20% dan menurun secara cepat. Sisanya berada di Eropa dan Amerika Selatan menunjukkan adanya kenaikan para pecinta burung ini yang mencoba menaikkan kualitas flourish dan variasi discontinuous lain dari nyanyian Spanish Timbrado, menyadari bahwa tidak ada jalan lain untuk berbuat seperti itu selain membuang setiap variasi discontinuous.
Nyanyian discontinuous (floreado) bukan hanya fesyen. Hal ini adalah cara asli kenari liar bernyanyi dimana kenari liar yang dipelihara akhirnya punah dan dikawin-silangkan dengan tidak benar. Jadi kita sekarang berusaha untuk membenarkan galur murni tersebut dan menyelidiki dimana hal ini malah membuat kita mendapatkan kesulitan untuk mengetahui. Kenari Timbrado bertambah maju dari tahun ke tahun sehingga dapat dikatakan kita belum menyentuh batas akhir dan jika dapat bertambah maju lagi kemungkinan besar batas akhir itu akan semakin terlihat, namun dengan demikian proses tanpa akhir kelihatannya lebih dimungkinkan karena kreatifitas burung ini benar-banar menakjubkan.

3. STANDAR (PAKEM) KENARI SPANISH TIMBRADO
3.1. PENGETAHUAN UMUM
A. KETERANGAN
Hal pertama yang kita dengar ketika seekor burung meniupkan udara dari paru-parunya melalui pita suara adalah sebuah gabungan dari suara, diproduksi dengan getaran di membrane pita suara yang dengan sempurna disalin dan disuguhkan dalam sebuah lagu dengan variasi lagu dan not yang berbeda, bila diartikan dalam musik kita. Mereka menciptakan sebuah melodi sewaktu bernyanyi, menciptakan musik oleh karena kenyataannya suara tersebut terbuat dari tiga komponen dasar sebuah musik: irama, lagu dan kelarasan. Pada saat yang sama, kita dapat mengenal dan membedakan dengan jelas, dengan kesamaan suara, huruf vokal dan huruf konsonan yang membuat musik atau lagu yang berbeda yang disuarakan kenari sewaktu bernyanyi.
Ini adalah alasan yang kita anggap penting untuk melengkapi pengetahuan dari semua karakteristik yang menyertai suara sebagai bentuk fisik dan musik sebagai rangkaian suara. Komponen itu adalah komponen yang penting dari kenari penyanyi dan pengetahuan serta penggunaannya akan memberi kita pengertian yang lebih baik dalam penjelasan selanjutnya tentang lembar penilaian (score sheet) dan memberi kita pengetahuan yang lebih luas lagi dan membantu kita untuk menerangkan kepada orang lain.
Untuk memulai, ketika kita mendengar nyanyian kenari, kita mendengarkan suara, entah baik atau buruk, sesuai dengan apakah kenari tersebut mempunyai kepandaian bernyanyi dan berirama ataukah kenari tersebut hanya mempunyai lagu yang biasa. Karena hal ini adalah perbedaan pertama yang jelas ketika mendengarkan sebuah suara, ini snagat diperlukan bahwa kita mengetahui apa yang membuat berbeda. Hal ini bukanlah penjelasan yang teoritis tentang apa dasar perbedaan (antara suara dan lagu) karena terkadang lagu terdengar seperti suara yang tidak nikmat dan terkadang suara dapat menjadi sebuah lagu ketika digabung dengan suara yang lain.
B. SUARA
Kita dapat mengatakan bahwa suara adalah sensasi yang dihasilkan dari indera pendengaran dan dihasilkan oleh gerakan vibrasi dari tubuh, yang dikirim melalui media yang elastis seperti udara. Kita dapat mengambil kesimpulan bahwa tubuh hanya memproduksi suara jikalau adanya getaran dan gelombang getaran diproduksi oleh media elastis, hal ini dibuktikan bahwa suara tidak dapat dikirim dalam kondisi hampa udara. Kecepatan penyebaran suara dipengaruhi oleh media itu sendiri. Misalnya, di udara dengan temperature nol derajad, kecepatan suara adalah 331 meter per detik dan bertambah 0,6 meter per detik untuk setiap penambahan 1 derajad. Gelombang suara dikirim melalui udara, diterima oleh gendang telinga dan masuk ke dalam telinga dimana akan diterima syaraf kemudian akan dikirim ke otak yang dengan segera mengenal suara dan memberi informasi apa yang didengar oleh kita. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa dengan nada dari getaran tersebut, keselarasan yang menyertainya, bersama dengan intensitasnya, kita dapat mengenal baik karakteristik dan dari mana suara itu berasal. Pergerakan harmonis yang sederhana dari organ yang bergetar dikirim oleh media elastis yang mengelilinginya, menimbulkan sejumlah penekanan dan pembiasan yang menyebar keluar dari asal suara. Bentuk gangguan pergerakan gelombang longitudal yang mempunyai kecepatan terbatas dan pantulan, penyebaran, perantara dan pemecahan:
1. Pantulan adalah peristiwa akustik yang berhubungan dengan perubahan arah atau gema dari gelombang suara ke arah asalnya.
2. Penyebaran adalah peristiwa akustik yang berhubungan dengan perubahan arah dari gelombang suara dari sebuah media ke media lain.
3. Perantara adalah peristiwa akustik yang berhubungan dengan efek yang diproduksi oleh dua gelombang suara atau lebih.
4. Pemecahan adalah peristiwa akustik dimana gelombang suara membelok ketika mereka melalui sudut rintangan.
Semua fenomena akustik, hasil karakterisik dari media yang menyebarkan gelombang suara, dapat menyebabkan perubahan dari kualitas suara aslinya ketika dikeluarkan di suara aslinya dan menyebabkan karakteristik suara asal seperti hanya distorsi.

C. KUALITAS SUARA




  Ada tiga kualitas suara: nada, penekanan dan timbre.
1. Nada adalah kualitas suara yang membuat kita dapat membedakan antara bass dan treble, dan mengandung sejumlah getaran dalam suatu hitungan waktu. Frekuensi yang lebih tinggi menghasilkan suara yang tajam. Bagaimanapun, telinga manusia tidak dapat mendengar suara yang frekuensinya antara 20 sampai 20.000 getaran per detik, atau dalam kata lain hanya 12 oktaf.
2. Intensitas atau penekanan adalah kualitas suara yang membuat kita dapat membedakan suara kuat dan lemah, tergantung amplitudo gelombang suara.
3. Sehubungan dengan ‘timbre’, kita dapat meyakinkan seberapa kualitas suara yang membuat kita dapat membedakan suara yang dihasilkan oleh beberapa instrument. Dalam kata lain, timbre adalah kualitas suara yang membuat kita dapat membedakan nada yang sama tetapi memakai instrument yang berlainan.
Untuk lebih mudahnya:
- Nada tergantung dari frekuensi atau sejumlah getaran per detik dari benda yang menghasilkan suara, membuat kita dapat membedakan antara bass dan treble. Hal ini ditulis dalam hitungan Hertz.
- Intensitas atau kekuatan tergantung dari amplitude gelombang suara. Dalam kata lain, energi yang memproduksi suara tersebut membuat kita dapat membedakan antara bunyi yang keras dan lemah. Hal ini ditulis dalam hitungan Decibel.
- Timbre, kualitas atau warna suara tergantung dengan sejumlah harmoni yang menyertai suara dan membuat kita dapat membedakan antara dua nada.

D. APAKAH MUSIK ITU?
Menurut “Real Academy Dictionary of the Spanish Languge”, musik dapat diartikan sebagai seni menggabungkan beberapa suara, dalam arti lain musik memproduksi kenikmatan kepada pendengarnya juga mempengaruhi perasaan pendengar. Tiga elemen penting dalam musik adalah irama, melodi dan harmoni.

E. KUALITAS MUSIK
 Kualitas musik:
1. Irama. Penting bagi kita untuk mengingat bahwa musik dibuat oleh lebih dari satu suara. Dalam hubungan dengan elemen penting dari musik, jenis dan proporsi yang dimainkan dengan ritme mempengaruhi irama musik. Irama keluar dari perasaan seseorang sehubungan dengan apa yang dia rasakan. Sebagai contoh: di tari-tarian, irama mengatur gerakan. Irama telah ada, baik di band dan suku yang masih biadab, sebelum musik sendiri lahir.
Dalam hubungannya dengan poin nomor dua dibawah adalah seseorang menyadari adanya kesatuan antara harmoni dan melodi. Hal ini dapat diartikan bahwa irama adalah pertama, melodi menjadi nomor dua dan harmoni datang setelah melodi sebagai hasil dari semuanya. Alasannya, irama adalah dasar dari durasi suara dan hal ini dapat disebut ‘kompas’ dari musik. Bagaimanapun juga, kita tidak boleh menjadi bingung oleh kata kompas dan irama karena beberapa irama dapat dibuat oleh satu atau beberapa kompas. ‘Kompas’ adalah sejumlah not yang dimainkan oleh seorang composer sesuai dengan keinginan atau perasaannya.
2. Melodi adalah elemen musik yang terdiri dari pergantian berbagai suara yang menjadi satu kesatuan, di antaranya adalah satu kesatuan suara dengan penekanan yang berbeda, intonasi dan durasi yang hal ini akan menciptakan sebuah musik yang enak didengar.
3. Harmoni adalah elemen musik yang terdiri dari suara yang terus menerus mengalun dan suara yang tidak sama. Di melodi, suara datang satu per satu dan di harmoni, suara datang bersama-sama. Hal inilah perbedaan yang mendasar antara melodi dan harmoni. Dalam hal di burung kenari, ketika seekor kenari bernyanyi dia menciptakan melodi, tetapi ketika sekelompok kenari bernyanyi bersama-sama, seluruh burung menciptakan harmoni.

F. BERNYANYI
Di tulisan di atas telah ditulis kata bernyanyi, bernyanyi secara sederhana dapat diartikan sebagai peristiwa dimana seseorang atau sesuatu mengeluarkan suara yang teratur.

G. MODULASI
Konsep umum musik tentang modulasi dapat diartikan sebagai berbagai variasi melodi yang diciptakan selama menyanyikan sebuah lagu, termasuk di dalamnya adalah pergantian not dan penekanan suara dari penyanyi. Penekanan modulasi terjadi ketika volume penyanyi berubah naik dan turun dengan pergantian yang periodik dari satu not ke not lainnya. Modulasi di not terjadi ketika, selama lagu dinyanyikan, irama yang dibuat untuk sensasi pendengar dengan mengganti huruf vocal, terkadang dari bass (o, u) ke treble (a, e, i), atau sebaliknya dan dibawakan secara periodik.

H. WARNA MUSIKAL
Kita dapat mengatakan bahwa warna musical tergantung dari perbedaan penekanan yang diberikan kepada suara dan biasanya dinamai, biasanya dalam bahasa Italia, dari pianissimo sampai fortissimo dan dibawakan dengan berbagai kecepatan seperti crescendo dan lain sebagainya.

 I. KESELERASAN
Ketika kita mendengarkan suara, kita pasti berpikir suara yang kita dengarkan adalah sebenarnya campuran dari berbagai suara. Not yang kita dengarkan adalah sesuatu yang mendominasi, tetapi pada saat yang sama, sangat medominasi, kadang lembut, terkadang hampir tidak terdengar, suara yang tercampur dengan sempurna dengan not dasar yang dikarenakan suara tersebut mempunyai sebuah hubungan yang baik dalam frekuensi gelombang suara. Hal ini disebut keselarasan dan memberikan keindahan bagi lagu yang dinyanyikan dan membuat menarik si pendengar. Dapat dikatakan bahwa telinga manusia disiapkan dengan baik untuk mendengar suara tersebut karena mempunyai sensitifitas terhadap musik.

J. NYANYIAN KENARI
Lagu kenari menggambarkan sebuah bentuk komunikasi secara gelombang suara yang menyatakan hak atas teritorial dan untuk artian seksual sebagai fungsi utama. Teritorial adalah lagu ketika kenari, dengan teman sejenisnya, menandai dan mengidentifikasi kepada hewan lainnya bahwa daerah ini adalah miliknya; dan lagu seksualnya dipakai untuk menarik dan menaklukkan betina.
Bentuk nyanyian tergantung dari apa yang terjadi pada hormon jantan yaitu testosteron. Evolusi nyanyian secara rinci berhubungan dengan pertambahan kadar hormon di darah kenari. Hal ini dibuktikan di beberapa daerah di otak yang mengendalikan nyanyian, terutama di High Vocal Center, yang ukurannya akan membesar atau mengecil tergantung pada kadar testosteron di darah.
Informasi nyanyian dikirim dari High Vocal Center ke Robust Nucleus di Archistriatum dan dari sini ke Hypoglossal Nuclei yang mempengaruhi otot pada pita suara, yakni organ yang memproduksi suara pada burung.

K. BAGAIMANA KENARI BERNYANYI
Ketika udara yang disimpan di paru-paru dikeluarkan akan melalui pita suara yang terletak di dekat batang tenggorokan, mengakibatkan getaran atau vibrasi pada membran organ ini. Organ yang bergetar ini disebut, pada burung, membran tympaniforms. Dalam proses memproduksi suara, yang berperan penting adalah otot sternum-tracheal (sterno-trachealis) dan sekelompok dari lima atau tujuh pasang otot kecil di dalamnya yang dapat memanjang dan berkontraksi dengan pita suara, mampu membuat berbagai macam frekuensi atau nada suara.
Pita suara memproduksi suara dasar tetapi untuk mengerti hasil akhir apa yang kita dengar, kita harus mengetahui bahwa rongga mulut (lidah dan paruh) berpengaruh karena organ ini adalah berperan sebagai artikulasi akhir sewaktu suara tersebut diproduksi.
Kita mengetahui bahwa nyanyian kenari adalah benar-benar komplek dan seluruh organ memegang peran penting dalam proses produksi suara. Beberapa penelitian mencatat adanya dua tipe artikulasi suara pada kenari: suara tekak (dominan di irama lagu yang terus menerus [‘continuous’]) dan lidah. Hal ini menjawab mengapa kenari dapat bernyanyi beraneka ragam variasi.

 L. MENIRUKAN SUARA LAIN
Konsep ini berarti pembentukan kata dengan menirukan suara lain. Saat berbicara tentang lagu kenari kita menggunakan istilah menirukan suara lain untuk mempersamakan suara nyanyian kenari dengan huruf vokal dan konsonan dari alfabet manusia agar untuk mempermudah pengartian suara.

M. SUKU KATA
Dalam hal ini setelah peniruan suara lain disampaikan dengan suara dengan huruf vokal dan konsonan, kita menyesuaikan konsep ini ke dalam tatabahasa sebagai ‘artikulasi suara yang disusun sebagai sebuah cara bernyanyi’. Selanjutnya kita dapat mengatakan bahwa kenari bernyanyi dengan suku kata, sebagai contoh: ‘ri’, ‘ro’, ‘ bu’, ‘un’, ‘ti’, ‘long’, ‘clak’, ‘tu’, ‘glu’, ‘glui’, ‘fiu’, dan lain-lain.

N. DIFTONG
Seperti hal yang terlutlis di atas yang menggunakan suku kata, sekarang setelah kita mengetahui bahwa menirukan suara lain yang diterjemahkan oleh kenari menjadi huruf vokal, kita dapat mendefinisikan pernyataan ini sebagai “dua huruf hidup berurutan yang menjadi satu suku kata”. Sebagai contoh diftong yang dinyanyikan kenari: ‘tui’ dan ‘glui’, ‘ui’ adalah suku kata dari ‘tui’ dan ‘ui’ adalah suku kata ‘glui’, dan seterusnya.

O. TRIFTONG
Pengertiannya sama seperti diftong tetapi dalam hal ini suku kata terdiri dari 3 huruf vokal. Sebagai contoh dalam lagu kenari adalah sebagai berikut: ‘oui’ adalah suku kata ‘bloui’ dan ‘iau’ adalah suku kata dari ‘piau’

P. NADA
Dalam hal ini, kita mempersamakan konsep ini seperti konsep kata dalam tatabahasa, atau dengan kata lain, nada ditulis dengan menggabungkan suku kata yang tertuklis dalam standar atau pakem lagu yang dalam hal ini tertulis dalam Song Codes.
Hal yang sama terlihat ketika kata tertulis dalam satu atau beberapa suku kata, kita mengklasifikasikan nada tersebut sebagai suku kata tunggal jika variasi lagu terbentuk dari satu suku kata dan suku kata jamak jika variasi lagu terbentuk dari beberapa suku kata.
Sebagai contoh suku kata tunggal: ‘ri’, ‘re’, ‘ro’, ‘ru’, ‘bu’, ‘un’, ‘clak’, ‘clok’, ‘lu’, ‘fui’, ‘piau’, dan lain sebagainya.
Sebagai contoh suku kata jamak: ‘tu-li’, ‘to-li’, ‘ti-ling’, ‘pi-yo’, ‘ti-ro-ri’, dan lain sebagainya.

Q. RANGKAIAN VARIASI LAGU
Kita akan mendefinisikan rangkaian variasi sebagai sebuah rangkaian dari variasi-variasi lagu yang dinyanyikan oleh kenari, berhubungan satu dengan yang lain, yang menggunakan suku kata dan karakteristik irama seperti apa yang dicantumkan dalam standar atau pakem.
Variasi, sesuai dengan nada yang membentuknya, akan diklasifikasikan menjadi dua yakni:
- Variasi yang dapat dibentuk dengan huruf vokal dan konsonan, seperti konsonan ‘L’ dan ‘N’ dan vokal ‘E’ di variasi ‘jingle bell’ (lenlenlen…), atau konsonan ‘C’, ‘L’, ‘K’ di dalam variasi ‘castanet’ (clakclakclak…), dan lain sebagainya.
- Variasi yang tidak dapat dibentuk dengan alfabet. Kita akan mengetahui hal ini dalam contoh lagu ‘flourish’, ‘slow flourish’ dan di variasi ‘conjoined’.

R. CARA BERNYANYI
Di Spanish Timbrado, cara bernyanyi adalah kualitas suara yang dinyanyikan oleh kenari yang membuat kita dapat mengerti dan pengucapan variasi yang diadapso dari burung/barang lain sesuai dengan peraturan dalam standar lagu. Kita dapat mengatakan bahwa cara bernyanyinya jelas bila suara yang dikeluarkan dapat membuat kita mampu memahami dengan jelas, demikian pula sebaliknya.

S. LAGU
Lagu adalah rangkaian variasi lagu dalam sebuah periode waktu.

T. REPERTOIR
Repertoir adalah beberapa variasi lagu yang dapat dinyanyikan seekor kenari.

U. STROPHE
Strophe adalah seperti seloka atau sajak atau dapat dikatakan sebagai lagu yang terdiri dari 3 atau 4 baris yang dinyanyikan oleh kenari yang terdiri dari berbagai variasi.

V. TRILL
Hal ini adalah rangkaian berturut-turut dari variasi yang berbeda dalam satuan waktu tertentu yang dibawakan dengan cepat.

W. VARIASI YANG TERATUR
- Naik: variasi lagu yang penekanan suaranya dari volume kecil ke volume yang lebih besar.
- Turun: variasi lagu yang penekanan suaranya dari volume besar ke volume yang lebih kecil.
- Berombak: variasi lagu kombinasi antara naik dan turun.
- Horisontal atau Flat: variasi lagu yang dinyanyikan dengan penekanan yang sama.

X. SUARA AIR
Dalam hal ini, suara dinyanyikan oleh kenari yang menirukan suara alunan air atau seperti suara jatuhnya air dari ketinggian tertentu, yang biasanya disebut sebagai air atau variasi ‘watery’. Sewaktu menirukan suara ini, kita membayangkan jatuhnya air atau dapat ditulis dengan konsonan ‘GL’ atau ‘BL’ (atau dalam bahasa lain ditulis ‘WL’) dengan huruf vokal ‘E’, ‘O’ dan ‘U’ serta dengan berbagai diftong dan triftong, sesuai dengan ritme suara, apakah ‘slow waters’ atau ‘semi-ligate waters’.

Y. SUARA YANG KASAR
Nyanyian kenari yang dengan nada tidak merdu bila dinyanyikan kenari, dengan persepsi, konsonan ‘R’ di belakang huruf vokal, akan membuat lagu menjadi kasar dan mengurangi kelembutan irama. Jika ketidak-seimbangan dengan memakai konsonan ‘R’ sangat terlihat kita akan mempunyai konsep yang lain yang disebut ‘Screechy or Scratchy’ yang akan diterangkan kemudian. ( bersambung )

MENGENAL KENARI IMPORT

KENARI IMPORT
 

 Beberapa jenis burung kenari yang terkenal di seluruh dunia:

1. Kenari Norwich:
Burung kenari ini mempunyai sejarah sendiri. Penenun - penenun bangsa Flam yang memelihara burung ini pernah melarikan diri ke Inggris, untuk menghindani pembantaian bangsa Spanyol. Mereka tinggal di wilayah Norwich di Norflok (Inggris). Mereka inilah yang menjaga kelestanian burung ini. Burung kenari norwich dewasa ini merupakan burung kenari yang menarik. Burung ini mempunyai kelompok bulu yang tebal dan mempunyai bentuk yang serba “bulat”. Dengan dada bidang, punggung pendek lebar, sayap pendek dan ekor pendek, serta paruh juga pendek.Kenari Norwich sering juga disebut kenari " John Bull " karena memiliki fisik yang kuat. Kebanyakan burung ini yang memiliki warna hijau atau kuning yang menanik sekali. Burung ini jarang yang berwarna putih. Panjangnya antara 15—16 cm.
  2. Kenari Red Vector / Intensif


Kenari red factor adalah kenari produk silangan yang menghasilkan warna merah pada setiap helai bulu bulunya. kenari jenis ini pertama kalinya dikembangkan oleh Dr. Hans Duncker ( seorang penangkar kenari dari jerman ) pada awal awal tahun 1900an dengan menyilangkan jantan 'red siskin' dengan kenari kuning. ada juga yang mengatakan bahwa kenari kuning yang digunakan adalah jenis kenari 'German Roller' sementara yang lainnya percaya bahwakenari kuning tersebut adalah jenis dari ' Border Canary'. Dalam perawatannya kenari ini membutuhkan makanan yang mengandung beta carotene tinggi untuk menjaga kualitas warnanya, pemberian makanan yang mengandung beta carotene ini diberikan hanya pada saat akan tumbuh bulu baru dan biasanya terjadi pada waktu burung sedang mengalami masa mabung. sekarang ini banyak juga dijual bahan makanan yang mengandung bahan kimia untuk menjaga warnanya akan tetapi jika berlebihan dan terlalu sering digunakan bisa membahayakan dan malah menimbulkan penyakit.
 

3. Kenari Border:
Burung kenari border merupakan burung kenari yang paling populer. Burung ini berasal dan jenis cumberland fancy, dan bersumber dari negara perbatasan (border) antara lnggris dan Skotlandia. Burung ini berbentuk serba “bulat” dilihat dan sudut mana saja. Di dalam pertandingan, bentuk bulat itu sangat menentukan. Di samping itu tingkah burung harus menunjukkan kebiasaan gerak tertentu. Burung kenari border ini mencapai panjang 14 cm.
4. Kenari Lancashire:
Disebutkan bahwa kenari ini adalah jenis kenari yang terbesar di Inggris. Jenis ini sekarang sudah jarang ditemu kan dalam bentuk aslinya. Burung ini lebih banyak disilang kan dengan jenis lain untuk mendapatkan badan yang besar. Jenis ini ada yang memiliki mahkota atau jambul yang di sebut lancashire coppy, dan ada pula yang kepalanya polos dan disebut lancashire plain head.
5. Kenari Gloster:
Ini tergolong jenis burung kenari yang dihasilkan dan peternakan akhir-akhir ini. Kenari gloster tergolong lebih kecil, dengan panjang badan tak lebih dan 11 cm. Kenari gloster sengaja diternakkan ke arah jenis yang kecil dan diusahakan agar selalu kecil, sehingga binatang ini tidak boleh lebih dan ± 11 cm saat memasuki pertandingan. Di dalam gambar-gambar yang dapat dijumpai di buku-buku mengenai burung kenari kita akan dapat melihat bahwa kenari ini memiliki warna kuning dengan bagian sayap putih atau kehijau hijauan, sama seperti bagian ekornya. Pada kepala burung kenari gloster terdapat jambul, tetapi ada juga yang tidak. Burung dengan kepala polos dikenal dengan nama consort.
6. Kenari London Fancy:
Kenari jenis mi disebutkan telah punah, dan burung kenari mi susah ditelusuri asalnya. Burung mi benar-benar sangat cantik. Bulunya berwarna keemasan yang cemerlang dengan sayap dan ekornya berwarna hitam, yang menaggal kan kontras yang sangat mengesankan. Ini tergolong jenis kenari Inggris yang sudah tua sekali, dan aslinya memiliki bintik-bintik hitam.
7. Kenari Yorkshire:
Burung kenari ini merupakan hasil persilangan burung kenari lancashire dan burung kenari belgia. Bentuk burung ini terkadang digambarkan seperti wortel yang terbalik. Burung ini selalu berdiri tegak, dengan kaki panjang. Dengan keadaan seperti itulah para juri menilai keindahan burung kenari ini. Panjang burung mi kira-kira 16 cm.
8. Kenari Fife Fancy:
Kenari ini tergolong jenis baru, yang masih muda umurnya baru di pertengahan abad ini Bila melihat gambarnya, burung ini bentuknya sama seperti kenari london fancy, hanya ukurannya kecil, dengan bulu sayap dan ekor berwarna putih. Burung fife
fancy ini sebenarnya burung border tetapi ukuran badannya lebih kecil.
Disebut demikian karena bentuk secara keseluruhan praktis sama, kecuali perbedaan ukurannya. Ukuran burung ini harus tidak lebih dan 11 cm. Burung ini sangat mudah diternakkan dan dapat memberikan variasi bulu yang sangat luas.
9. Kenari Scotch Fancy:
Di kalangan penggemar burung di inggris, burung ini di kenal dengan sebutan Bird O Circle, karena formasi dan kepala sampai ke ujung ekor pada waktu dipertandingkan berbentuk setengah lingkaran. Dalam pertandingan ada posisi, gerak, atau bunyi yang harus dipertontonkan oleh burung kenari. Keadaan yang tidak umum ini ditemukan Secara menonjol di wilayah Skotlandia dan Inggris Utara, Sedang di wilayah selatan burung ini tidak populer. Burung Scotch harus memiliki kepala kecil, lebih bulat sedikit dan kepala burung kenari belgia. Lehernya ramping dan panjang, bahunya terisi penuh namun sempit dan bulat, sayap nya panjang dan menempel kuat ke badan, dan kaki yang panjang kuat terbentang dengan baik.
10. Kenari Belgia:
Burung ini merupakan salah satu dan jenis burung-burung kenari yang diternakkan sejak dulu. Burung ini merupakan burung yang diambil bentuk dan kedudukannya saja. Kesannya seperti burung cacat, kepalanya kecil seperti kepala ular. Kenari ini sulit diternakkan dan umumnya telur ditetaskan dengan memakai burung kenari lain. Belgian Canary juga bisa digolongkan dengan Kenari Scotch Fancy.
11. Kenari Roller:
Telah disebutkan sebelumnya tentang burung kenari roller ini, yang tergolong merajai jenis burung kenari yang berkicau. Burung ini keturunan burung kenari jerman yang diternakkan seeara besar-besaran di wilayah Pegunungan Hartz. Di pegunungan ini kira-klra 400 keluarga
berkecimpung mengembangbiakkan kenari dan melatihnya. Cara lama yang dipakai untuk melatih burung ini adalah dengan memasukkan burung ke dalam sangkar kecil dan membiarkan burung ini mendengarkan suara burung yang dikenal indah suaranya (yang telah menang pertandingan). Tetapi dewasa ini orang menggunakan suara tape recorder, cd atau pita kaset.
12. Kenari STAFFORD
Kenari Staffrord / Crest Kenari ini tergolong jenis yang tua dan burung kenari, sebab sudah ada di sekitar tahun 1950-an. Mula-mula di kenal dengan nama Turn crown, dan pada permulaan abad ini dikenal sebagai King of the fancy (Raja Fantasi). Mahkota burung.ini haruslah besar dan mengembang dan tengah tengah kepala dan mengembang ke depan sampai ke
paruh nya hampir sejajar dengan matanya sehingga mata hampir tertutup. Mahkota ini juga mengembang ke arah belakang kepala. Mahkota ini harus memiliki bentuk yang baik, luas dan tebal dengan bulu-bulu yang lebat dan lembut. Kenari mahkota adalah burung yang besar dan harus memiliki kepala yang besar, leher yang besar pendek dan badan bidang, sama seperti kenari norwich. Ternyata jenis crest ini ada yang mempunyai mahkota, tetapi ada pula yang memiliki kepala yang polos tanpa mahkota.
justify;"
13. Kenari Frill:
Kenari ini dikenal sebagai kenari belanda di abad ke 18, tetapi kemudian muncul berbagai jenis yang menyebar ke berbagai negara. Dewasa ini dikenal Frill dan Belanda, Italia, Paris, sedang pihak Jepang telah menghasilkan jenis yang kecil. Umumnya jenis frill ini tergolong sebagai burung yang besar, sebab panjangnya dapat lebih dan 20 cm. Ada tiga bagian yang disebut mantle, jabot, dan fin. Mantle (las) adalah bulu-bulu bagian punggung yang membelah di punggung dan jatuh secara sinietnis. Jabot adalah bulu di dada yang berombak dan menggulung ke dalam. Jabot ini harus datang dan tiap sisi dada untuk membentuk suatu ke rutan yang bertemu di bagian tengah bagaikan suatu bentuk kerang yang menutup. Sedang fin adalah bulu-bulu yang panjang, benar-benar berjumbai yang datang dan paha dan bergerak ke atas sekeliling sayap. Kenari frill yang indah dapat menjadi burung yang sangat indah, tetapi kenari yang buruk akan menjadi burung yang memberi kesan ganjil dan aneh karena bentuknya itu. Burung-burung mi tergolong sebagai burung ternak yang baik.
14. Kenari Lizard


Lizard Canary (Kenari Kadal) adalah salah satu jenis tertua dari kenari yang telah memiliki sejarah lama. Termasuk “type canary”, Lizard hampir punah pada awal 1900-an. Akibat adanya dua perang dunia dan wabah penyakit, populasi Lizard Canary berkurang hingga hanya menjadi beberapa pasang ketika mulai dikembangkan lagi pada pertengahan 1940-an. Berkat Lizard Canary Association di Inggris Raya, hari ini kenari Lizard bisa berkembang lagi dengan subur dan merupakan salah satu burung kenari..
Kenari  sekitar 14 cm, warna bulunya yang menyerupai sisik kadal. Bulu lizard didominasi warna kuning dan warna putih.Burung ini dikembangkan di Prancis pada 1700-an. Pada 1945, Lizard Canary merupakan salah satu jenis burung kenari yang cukup populer
Kenari Lizard terdiri dalam 4 warna:

  1. Kadal Emas
  2. Kadal Perak
  3. Kadal biru
  4. Kadal Merah
Kenari Lizard ada yang memiliki warna berbeda diatas kepala seperti topi/cup ada yang tidak memiliki topi/non cup . Pada idealnya harus oval dengan tepi yang jelas, tetapi ada beberapa berbentuk lingkaran yang tidak teratur kenari Lizard jenis “cup” memiliki pola bulu melingkar tunggal di atas kepala, yang

idealnya harus oval dengan tepi yang jelas, tetapi ada beberapa berbentuk lingkaran yang tidak teratur
 
 

Mengenal dan Memilih Kenari Import

 
CARA MELIHAT UMUR DAN ASAL NEGARA BERDASARKAN WARNA, ANGKA PADA RING BURUNG KENARI
  1. Pada umumnya warna ring kenari import menunjukkan tahun menetasnya kenari dan pada Negara-negara importir warna ring merupakan hasil kesepakatan bersama.
  2. Sebagai contoh warna biru pada ring kenari import menunjukkan tahun 2003 : 2008 : 2011 dan 2017 maka untuk kelahiran anakan Tahun 2013 pastilah berwarna Hitam ( tinggal kita lihat kode Negara bulan dan hari lahir Canary )

Kode NEGARA pada RING Kenari Import
RING MENUNJUKKAN NEGARA ASAL BURUNG ( Burung Import )
Kode NEGARA pada Ring Kenari Import
JERMAN :
DKB : Deutscher Kanarie und Vogelzüuchter-Bund e.V.
AZ : Vereinigung für Artenschutz, Vogelhaltung und Vogelzucht e. V.
VZE : Vereinigung für Zucht und Erhaltung einheimischer und fremdländischer Vögel
AUSTRIA :
OKB : Österreichischer Kanarienzüchter und Vogelliebhaberbund.
ROK : Rassezucht österreichischer Kleintierzüchter.
BELGIA :
AOB       : Koninklijke Algemene Ornithologische Bond van België
A.Vi.Bo   : Algemene Vinkeniers Bond Aviornis International
B.G.C     : Belgische Grasparkietenclub
B.P.C      : Belgische Postuurkanarie Club Club Belge de canaris de posture
B.V.A     : Belgische Vereniging Agapornieden
B.v.L.L   : Belgische Vereniging van Lori’s en Loriculus
F.O.W    : Fédération Ornithologique Wallonne
K.B.F.K : Koninklijke Belgische Federatie van Kanarieliefhebbers
K.B.O.F : Koninklijke Belgische Ornithologische Federatie
K.B.S     : Koninklijke Belgische Samenwerking
F.R.B      : Fédération Royale Belge de coopération
K.E.V     : Kweekgroepen Europese Vogels
K.N.B.B : Koninklijke Nationale Bond van Belgie voor Waterslagers
P.F          : Parkietenfederatie
W.P.C     : West-Vlaamse Parkietenclub
BOSNIA-HERCEGOVINA
BH : Savez Uzgajivaca Ptica Bosna i Hercegovina
BRASIL :
FOB : Federaçao Ornitógica do Brasil
BULGARIA :
BG : Association Bulgare d’Oiseaux Décoratifs
CANADA :
A.E.O.M : Canada Association des Eleveurs d’Oiseaux de Montréal
CHILI  :
SOCH : Sociedad Ornitologica Chilena
CHYPRUS :
Cyprus Canary Association
COLOMBIA :
FOC : Federacion Ornitologica Colombiana
A.C.R.O.C : Asociacion de Canaricultores y Ornitofilos de Colombia
KROASIA :
HR : Harvatski Ornitoloski Savez
CUBA :
A.N.O.C. : Asociacion Nacional Ornitologica de Cuba
DENMARK :
JFKK : Jydsk Fynsk Kanarieklub
DKX  : Dansk Kanarieopdrætter Klub
DZK   : Dansk Zebrafinke Klub
SPANYOL :
E2   : Federación Ornitológica Cultural y Deportiva Española (F.O.C.D.E.)
E3   : Federación Ornitológica Española. (F.O.E.)
E4   : Federación Ornitológica Catalana Cultural Deportiva (F.O.C.C.D.).
E5   : Federación Balear de Ornitologia (F.B.O.)
E6   : Federación Ornitológica Regional Catalana (F.O.R.C.)
E7   : Federación Ornitológica Comunidad Valenciana (F.O.C.VA.)
E8   : Federación Ornitológica Andaluza (F.O.A.)
E9   : Federación Ornitológica Regional Gallega (F.O.R.G.).
E10 : Federación Ornitológica Comunidad de Madrid (F.O.CO.MA.)
E11 : Federación Ornitológica Comunidad Murciana (F.O.C.M.)
E12 : Federación Ornitológica Comunidad Castilla la Mancha (F.O.C.C.MA.)
PERANCIS :
UOF  : Union Ornithologique de France
FFO  : Fedération Français Ornithologique
CDE  : Club des Exotiques
INGGRIS / GREAT BRITTAIN :
IOA     : International Ornithological Association COM GB
BBC    : British Bird Council
CCBA : Canary Colour Breeders Association
LCA    : Lizard Canary Association of Great Britain
CCC    : Crested Canary Club
WFS    : Waxbill Finch Society
GRÈCE :
EOO : Greek Ornithological Federation
FOP  : Panellinia Omospondia Ornithologias
HONGARIA :
MDOSZ : Magyar Díszmadártenyésztõk Országos Szövetsége 
Confédération Nationale des Eleveurs d’Oiseaux d’Agrément Hongrois
IRLANDIA :
EAO : Eire Ornithological Association COM Ireland
ISRAEL :
ILF : Israel Federation of Bird Breeders
ITALIA :
FOI : Federazione Ornicoltori Italiani
LUXEMBOURG : Fédération Luxembourgeoise d’Ornithologie
MACEDONIA :
OFM : Ornitoloska Federacija na Makedonija
ARGENTINA :
FOA
MALTE ( Malta ) :
BBA : Birds Breeders Association
MLT : Malta Cage Birds Association
BELANDA :
BEC : BEC (Belangenbehartiging Europese Cultuurvogels)
PS    : Parkieten Societeit
NB   : NBvV Nederlandse Bond van Vogelliefhebbers
AB   : ANBvV Algemene Nederlandse Bond van Vogelhouders
PERU :
FOPE
POLANDIA :
P.F.O. : Polskiej Federacji Ornitologicznej
PORTUGAL :
FNP : Federacao Ornitologica Norte Portugal (FONP)
FPO : Federacao Portuguese Ornitologica (FPO)
SERBIA :
SRB : Savez organizacija za zastitu i odgoj ptica Srbija & Crna Gora
SLOVAKIA :
Slovensky Zväz Chovatelov Ustredny Vybor
SLOVÉNIA :
SLO : Z.D.V.V.P. Slovenije
SWISS :
CH
TCHÉQUIE ( Czechia ) :
ÈSCH : Èesky Svaz Chovatelu
TURKI :
The Canary & Cage Birds Federation
URUGUAI :
ACRU : Associacion Canaricultores Rolle
TAMBAHAN UMUM :
AAC  : The Avicultural Advancement Council of Canada
AGY  : Aviario Garcia Yonte
AKC  : All Kyshu Canary Club 
ANB  : Algemene Nederlandse Bond waterslager
ANS  : AMERICAN NORWICH SOCIETY
AOB  : Algemene Ornithologische Bond van Belgie
APA  : Pan American Canary Culturists
ASC(AS) : American Singers Club
AWS  : The American Waterslager Society
BB     : mustache parrot
BFBS : The Budgerigar and Foreign Bird Society
BPC   : Belgische Postuurkanarie Club
BS     : Red Canary
CA    : Central States Association
CAS  : Cyprus Avicultural Society
CCA  : Cyprus Canary Association
CCC  : Columbia Canary Club
CCH  : Chris Hardwick
CFA   : International Columbus Fancy Society
CFS   : Canary and Finch Society(Huston)
COM-USA : COM-USA Inc.
CS     : Central States Roller Canary Association
CT     : la royal canaria de tourises
DA     : Dominion Roller canary Association
DAS   : Durham Avicultural Society
EZ      : CLUB MALINOIS VALENCIA
FBA   : Florida Breeders Association
FCF   : FLORIDA CANARY FANCIERS
FIS     : Fife Fancy Improvement Society - Australia
FL      : white/grey with yellow crest
GC     : Greater Chicago Cage Bird Club
HC     : Hokkaido Canary association
HCC  : Hashimoto Shichoen
HCF   : Honolulu Canary and Finch Club
ICA    : INTERNATIONAL CANARY ASSOCIATION
IFC    : International Fife Club
IGBA : International Gloster Breeders Association
ISM   : Internationale Studieclub Mozaieken
JIR     : Japan International Roller Canary Association
JRC   : Japan Red Canary Association
KBF  : Royal Belgian Federation of Canary Lovers
KCC : Kings County Canary Club
LSC  : Lone Star Canary Club
MO   : Blue Gold Macaw
 
 
 Asal usul kenari "F" series yg selama ini kita kenal






Kenari adalah burung yang cukup banyak peminatnya,
salah satunya yaitu untuk lomba yang berdasarkan atas banyak kategori penilaian.
Dipostingan pertama ini saya akan membagi sedikit ilmu tentang jenis / gen kenari.

1. Kenari Yorkshire import.( YS )
















Jenis ini bisa dibilang sebagai "dedengkotnya" kenari, karena jenis ini adalah jenis yang paling banyak diminati oleh pecinta kenari klas menengah ke atas, karena harganya yang tidak murah.
Jenis kenari ini selain untuk lomba, juga banyak dipakai untuk induk'an, karena memiliki gen yang bagus.

2. Kenari Yorkshire lokal ( YS lokal )













Sebenarnya jenis ini sama dengan jenis sebelumnya, hanya ada sedikit perbedaan, yaitu dipostur tubuh dan kepala.
Jenis ini disebut Yorkshire lokal karena yorkshire ini diternak'kan di dalam negeri / Indonesia, sedangkan jika Yorkshire import diternak'kan di luar negeri lalu diimport ke Indonesia.

3. Kenari F1 ( keturunan pertama )














Kenari jenis ini sudah bisa dibilang cukup baik untuk jadi induk bagi peternak.
Disebut sebagai generasi pertama karena jenis ini adalah turunan pertama dari Yorkshire.
Selain itu jenis ini harganya juga relatif masih agak mahal karena masih bisa dibilang jenis besar.

4. Kenari F2 ( keturunan kedua )















Disebut keturunan ke 2 karena memililiki bentuk tubuh yang agak mirip dengan sebelumnya, hanya ada perbedaan di ostur tubuh dan kepalanya.

5. Kenari F3 ( Keturunan ketiga )














Yang berkembang dimasyarakat pada umumnya, kenari F3 adalah kenari turunan pertama dari yorkshire, sedangkan F1 adalah turunan dari F2.

6. Sedangkan yang terakhir adalah AF














Jenis AF adalah jenis yang terkecil, sebenarnya masih ada jenis setelah AF yaitu holland, teteapi sekarang jenis holland sudal diplot sebagai AF lokal.